KEJUARAAN CIKAL CUP “HOUSE OF WONDERS” 2019 : MENJALIN KOLABORASI ANTAR SEKOLAH

KEJUARAAN CIKAL CUP “HOUSE OF WONDERS” 2019 : MENJALIN KOLABORASI ANTAR SEKOLAH

Jakarta, 27 November 2019. Cikal, sebagai komunitas pelajar sepanjang hayat, kembali sukses mengadakan kegiatan Cikal Cup yang dilaksanakan sejak 28 Oktober hingga 3 November 2019 di Sekolah Cikal-Amri Setu Jakarta Timur. Kejuaraan yang diadakan oleh Student Council Sekolah Menengah Cikal-Amri ini telah berhasil memasuki tahun ke-4. 

KATEGORI BARU DI CIKAL CUP 

Hal yang berbeda di Cikal Cup tahun ini  adalah membagi kejuaraan dalam dua kategori yakni olahraga (meliputi Basket, Futsal, dan Renang) dan akademik (Kompetisi debat).  Kategori akademik berupa debat merupakan kategori yang baru diresmikan tahun ini dan baru dikhususkan untuk sekolah tingkat pertama. Diandra selaku ketua pelaksana Cikal Cup 2019 menyatakan bahwa kejuaraan ini merupakan ajang pertandingan olahraga yang ditujukan untuk meningkatkan kreativitas dan menjalin hubungan dengan sekolah-sekolah lainnya. Ia juga menuturkan tentang persiapan kegiatan ini yang memakan waktu 2,5 Bulan hingga pelaksanaan. 

“Acara ini sepenuhnya dipersiapkan oleh OSIS. Panitia selama 2,5 Bulan berupaya mempersiapkan segalanya, baik dari planning, sponsor dan prosesnya agar acara ini maksimal.” ujar Diandra yang juga merupakan Head of Student Council Sekolah Menengah Cikal-Amri. 

DUKUNGAN DARI GURU 

Dalam pelaksanaan Cikal Cup tahun ini Diandra menegaskan bahwa para guru beserta staf Sekolah Cikal sangat mendukung dalam terciptanya kegiatan yang dilaksanakan oleh anak-anak. Bahkan, tidak jarang panitia yang kebanyakan siswa memperoleh dukungan dengan diberikan kompensasi setengah hari mengikuti proses pembelajaran. Melalui kegiatan ini, banyak pelajaran dan harapan yang Diandra dan panitia peroleh salah satunya belajar berkolaborasi dengan teman-teman. 

“Aku bisa belajar banyak dengan mendapatkan peran yang berbeda setiap tahunnya. Tahun ini, aku bisa belajar menjadi leader yang bisa mendampingi teman-teman panitia lainnya dan mengajarkan proses Cikal Cup agar mereka bisa memahami proses Cikal Cup.” jelasnya.

Di akhir wawancara, Ia menyampaikan harapannya untuk Cikal Cup tahun berikutnya dan ungkapan terima kasih pada pihak yang telah bekerja sama. “Harapannya Cikal Cup makin sukses, kekurangannya tidak ada lagi, semakin baik, dan semakin dikenal sehingga bisa mengharumkan nama Cikal. Aku berterima kasih pada semua peserta, panitia, guru, orangtua dan lainnya yang telah berkontribusi atas Cikal Cup tahun ini.” tutup Diandra. (SF)


I'M INTERESTED