4 Murid SD Cikal Raih 3 Emas dan 1 Perak di Mendagri Cup 2025

4 Murid SD Cikal yang meraih prestasi, antara lain Darma (Peraih Medali Emas Kyurogi Pemula dari SD Cikal Lebak Bulus), Junior (Peraih Medali Perak Kyorugi dari SD Cikal Amri Setu), Jyo (Peraih Medali Emas Kyorugi dari SD Cikal Amri Setu), dan Aubriya (Peraih Medali Emas Kyorugi Pemula dari SD Cikal Lebak Bulus). 

Apa cerita unik dari masing-masing peraih medali turnamen taekwondo Mendagri Cup 2025 dari SD Cikal? Simak selengkapnya di bawah ini! 

Dari Menambah Pengalaman hingga Pertandingan Melatih Emosi

Dua pelajar SD Cikal yakni Junior dari SD Cikal Amri Setu dan Darma dari SD Cikal Lebak Bulus mengungkapkan dua alasan yang berbeda dalam keikutsertaan mereka di turnamen taekwondo. 

Bagi Junior yang kini duduk di kelas 1 SD Cikal Amri Setu, ia disarankan untuk mencoba pengalaman pertama kalinya berkompetisi.

“Awalnya Junior ditawari ikut lomba oleh pelatih (saboem) yang melatih Junior. Kata  pelatih (saboem) bagus untuk menambah pengalaman. Lalu Junior ikut. Junior senang mengikuti lomba. Ini adalah pengalaman pertama Junior.” ucap Junior. 

Lain halnya dengan Junior, Darma dari SD Cikal Lebak Bulus yang seringkali aktif turun dalam turnamen taekwondo mengungkapkan bahwa ia ingin turut serta kompetisi agar dapat melatih diri dalam pengelolaan emosi. 

“Pertama-tama, aku sebetulnya ikut taekwondo untuk mempertahankan diriku dan melindungi keluargaku. Tapi, kini aku ingin mengelola emosiku juga dengan selalu fokus pada pertandingan.” tutur peraih medali Emas Mendagri Cup ini. 

Baca Juga : Farras, Murid SMA Cikal Serpong, Belajar Pengendalian Diri dan Raih Medali Emas dari Taekwondo

Berprinsip dan Berimbang dalam Pertandingan

Selain Junior dan Darma, adapula Aubriya dan Jyo yang berbagi cerita mengenai cara diri mereka menghadapi tantangan dalam kompetisi dengan fokus kepada usaha yang telah dilakukan oleh diri sendiri dan menguatkan doa baik. 

Kedua hal tersebut menjadi refleksi dari pengembangan bintang Cikal kedua yakni menjadi pribadi yang bahagia dan biijak yang tercermin dalam kompetisi berolahraga.

Bagi Aubriya, ketenangan dan kekuatan doa dalam hati adalah salah satu upayanya dalam menyeimbangkan kepercayaan diri dan ketangguhan diri dalam pertandingan yang telah dilatih selama ini.

“Aku dalam pertandingan tentu pernah gugup. Tapi, aku selalu mencoba tetap tenang dengan berdoa dalam hati, dan yakin latihan selama ini pasti membuahkan hasil yang memuaskan.” tutur Obiya. 

Selain Aubriya, Jyo juga mengungkapkan hal yang senada dengan menyatakan bahwa ia tetap fokus pada hal yang bisa ia lakukan yakni dengan menenangkan dirinya setiap mengalami rasa gugup. 

“Aku selalu berdoa sebelum bertanding, tarik napas, fokus, semangat dan tetap berusaha. Saat mau tanding dan melihat lawan, Jyo sempat ada rasa takut. Tapi, Jyo tarik napas dan takut yang dirasakan hilang.” ungkapnya. 

Di SD Cikal, pengalaman berkompetisi di bidang olahraga bukan hanya sekadar ajang bertanding, melainkan menjadi ruang untuk berkembang dalam minat olahraga agar tetap sehat dan tentunya tumbuh menjadi pribadi yang bahagia dan bijak. Selain itu, kompetisi di SD Cikal juga dibentuk sebagai sarana untuk menumbuhkan potensi terbaik agar setiap anak dapat menunjukkan bakatnya secara utuh.(*)

Baca Juga : Velika, Pelajar SMA Cikal Serpong, Raih Tiket ke Amerika Program AFS Global STEM Academies

Informasi Cikal Support Center 

Tanyakan informasi mengenai pendaftaran, program hingga kurikulum Cikal melalui Whatsapp berikut :+62 811-1051-1178

Artikel ini ditulis dan dipublikasikan oleh Tim Digital Cikal 

• Narasumber : 

• Darma, SD Cikal Lebak Bulus

• Junior, SD Cikal Amri Setu

• Aubriya, SD Cikal Lebak Bulus

• Jyo, SD Cikal Amri Setu 

• Editor : Layla Ali Umar 

• Penulis : Salsabila Fitriana