
Jakarta, Sekolah Cikal. Proses pembelajaran dari rumah (Home Learning) yang masih tetap berjalan di tengah pandemi Covid-19 membuat guru harus terus saling bahu-membahu menciptakan model pembelajaran aktif untuk dapat terus menstabilkan atensi murid untuk berpartisipasi aktif.
Menghadapi kondisi ini, guru-guru di Sekolah Cikal menciptakan program belajar aktif bagi murid. Caranya adalah dengan mengundang pakar atau guest speaker (seperti Dokter, Seniman, Guru Matematika asing, dan lainnya) untuk berinteraksi langsung secara daring dengan murid membahas topik pembelajaran.
Belajar Daring Bareng Dokter
Menurut Sully Pratama, selaku guru Sains kelas 6 di Sekolah Cikal Serpong, ide mengundang pakar atau guest speaker dilatarbelakangi keinginan untuk meningkatkan antusiasme murid untuk mengeksplorasi pengetahuan lebih luas lagi dan memudahkan mereka untuk memahami informasi dengan cara yang menyenangkan dari pakarnya.
“Kita mengupayakan dari setiap pembelajaran daring itu ada sesuatu yang menarik dan mereka tunggu, What’s next? Meskipun online, tapi, mereka akan menunggu, apa nih program atau pembelajaran seru berikutnya. Jadinya, saya mendatangkan guest speaker yakni Dokter untuk menjelaskan penyakit pada indra manusia. Mereka akan belajar langsung secara dua arah dari pakar dan tentunya dengan cara yang lebih mudah dicerna.“ jelas Sully Pratama.
Pelaksanaan belajar daring dengan mengundang Dokter Giovanni Faustine, Alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Atmajaya ini, dan mengundang murid-murid Cikal di tiga lokasi yakni Sekolah Cikal Setu, Sekolah Cikal Serpong dan Sekolah Cikal Surabaya sukses mengundang antusiasme dari murid-murid.
“Mengundang murid dari tiga lokasi Sekolah Cikal dirancang dengan baik. Di sini, murid-murid sudah sangat antusias dengan adanya kolaborasi dengan lokasi Cikal lainnya, dan lagi mereka excited dengan adanya pakar yakni Dokter Giovanni Faustine. Dengan adanya guest speaker di setiap pembelajaran, tentunya selalu ada hal yang mereka nanti-nanti.” tambah Sully.
Secara Sukarela Berbagi Pengetahuan
Kedatangan Dokter Giovanni ini berhasil memantik keseruan dalam proses belajar mengenai penyakit dalam panca indra manusia, misalnya, Polip, Tinnitus, Kanker Mulut (Oral Cancer), dan lainnya. Beberapa murid Cikal mengajukan pertanyaan pada dokter setelah penjelasannya, misalnya apakah terdapat kemungkinan gangguan pada penciuman bisa menyebabkan kematian.
Dalam kegiatan belajar bersama murid Sekolah Cikal, Dokter Giovanni bersedia berbagi pengetahuan secara sukarela. Ia sangat mengapresiasi tingkat antusiasme dan rasa ingin tahu murid Cikal yang begitu tinggi. Salah satu contohnya adalah ketika Ia mengajukan pertanyaan mengenai dengungan dalam telinga (Tinnitus) kepada murid, semua murid ingin menjawabnya.
Di akhir pembelajaran, dokter Gio menyatakan sangat senang dapat berbagi pengetahuan dengan murid-murid Cikal yang sangat cerdas dan selalu ingin belajar. “Proses belajar ini sangat seru, murid-murid Cikal sangat luar biasa. Terima kasih telah mengundang saya ikut serta belajar daring bersama murid-murid Cikal.” tutupnya dalam proses pembelajaran Sains secara daring pada (20/4) (sfa)