Wakili Indonesia di World Scholars Cup Global Round Korea 2023, Murid-Murid Sekolah Cikal Lebak Bulus Raih 55 Medali

Di tingkat Global Round, 18 murid Sekolah Cikal Lebak Bulus dari jenjang SMP dan SMA sukses meraiih 55 medali yang terdiri atas 28 Emas dan 27 medali Perak setelah mengikuti berbagai kategori World Scholars Cup di antaranya kategori Debat dan kategori menulis. 

Dengan capaian prestasi yang diraih, Indonesia berhak untuk melanjutkan langkah ke Tournament of Champions World Scholars Cup 2023 yang akan menjadi puncak pagelaran turnamen akademik pelajar SMP-SMA dunia ini di Yale University pada November mendatang. 

(18 Murid SMP-SMA Cikal Lebak Bulus meraih 55 Medali di World Scholars Cup Global Round, Korea. Dok. Cikal) 

Seperti apa cerita perjuangan delegasi SMP-SMA Cikal Lebak Bulus di ajang World Scholars Cup Global Round Korea Selatan 2023? Selengkapnya berikut ini.

Delegasi WSC Korea Cikal Lebak Bulus Latihan Intensif 

Robiatul Adawiyah atau yang hangat disapa Biya, pendidik CIkal Lebak Bulus yang juga merupakan mentor murid untuk ajang World Scholars Cup dari Sekolah Cikal Lebak Bulus mengungkapkan bahwa setelah murid-murid SMP-SMA Cikal Lebak Bulus melalui tahapan Regional Round World Scholars Cup di Jakarta, para murid menjalankan sesi latihan mendalam dari debat, menulis, dan memahami silabus dari World Scholar Cup sendiri. 

“Bagi para murid yang mengikuti World Scholars Cup ke Korea, setelah dari Jakarta Round kami kembali latih sebagaimana biasa secara intensif (seminggu 3x). Kami berikan latihan soal (mengacu pada silabus), latihan menulis, latihan debat, dan persiapan untuk pagelaran budaya (Cultural Fair) dan sesi Scevenger Hunt.” cerita Biya. 

(Momen proses latihan 18 murid SMP-SMA Cikal Lebak Bulus menuju WSC Global Round. Dok. Cikal)

Salah satu delegasi dari Sekolah Cikal Lebak Bulus, Sultan Mikail Asadel Tayib Napis atau yang akrab disapa Sultan, murid kelas 9, mengungkapkan bahwa ia dan teman-temannya berlatih bersama untuk sesi debat dan menulis. Tak hanya itu, Sultan juga mendalami setiap topik yang dibahas dalam World Scholars Cup. 

“Saya mengikuti kelas debat dan menulis bersama teman-teman beberapa kali seminggu serta ikutan latihan yang disediakan oleh sekolah. Saya juga mempelajari masing-masing topik-topik yang di kurikulum WSC secara seksama, baik lewat riset tambahan, menguji pengetahuan saya menggunakan quiz WSC, atau membaca hasil riset yang sudah dikumpulkan oleh kelompok saya dan kelompok lain. Kurang lebih setiap malam, saya membaca kembali kumpulan riset yang sudah ditulis oleh teman-teman maupun aku sendiri.” cerita Sultan.

Baca juga : Culminating Project Exhibition 2023, Pameran Karya di Sekolah Cikal yang Berikan Jalan Murid Temukan Minatnya dan Dukung Pengembangan Dirinya

Komitmen dan Kemandirian Murid Cikal Lebak Bulus di Korea

Sebagai mentor, Biya mengungkapkan bahwa selama para murid mengikuti sesi World Scholars Cup Korea, mereka mengasah lebih dalam kompetensi diri mereka dengan acuan dimensi Kompetensi Cikal yakni Berkomitmen dan Mandiri. 

“Saat di Seoul,  kami berupaya untuk mengasah komitmen dan kemandirian para murid mengingat selama di Korea mereka tidak didampingi oleh orangtua dan harus siap mengelola waktunya sendiri. Tak hanya itu, mereka pun secara mandiri membangun pertemanan dengan delegasi lainnya.” tambah Biya.

(Para murid SMP-SMA Cikal Lebak Bulus Membangun komitmen dan mandiri dalam mengikuti WSC Korea. Dok. Cikal)

Selama World Scholars Cup Global Round, para delegasi tak hanya mengikuti rangkaian turnamen akademik yang telah dipersiapkan, melainkan juga mengikuti rangkaian Cultural Fair yakni sesi festival budaya untuk memperkenalkan berbagai kebudayaan dari masing-masing negara. Para murid dengan percaya diri menampilkan kebudayaan Indonesia, salah satunya tentang mitos-mitos Indonesia, dan makanan Indonesia. 

Baca juga : Memperingati 24 Tahun Usianya, Cikal Meneguhkan Keberadaannya sebagai Komunitas Pelajar Sepanjang Hayat Terbesar di Indonesia

Delegasi Cikal Lebak Bulus WSC Korea Raih 55 Medali untuk Indonesia 

Mengabadikan jejak sebagai delegasi Indonesia dan juga sebagai pelajar SMP-SMA dari Sekolah Cikal Lebak Bulus di World Scholars Cup 2023 pada 14-19 Juli 2023, 18 delegasi Cikal Lebak Bulus menampilkan versi terbaik diri mereka di dalam kategori-kategori yang telah ditetapkan, baik itu sebagai Junior Team (SMP) dan Senior Team (SMA) di berbagai cabang turnamen, baik itu menulis, berdebat, dan menjawab pertanyaan di berbagai bidang ilmu dan meraih 55 medali untuk Indonesia. 

(Mewakili Indonesia, Sekolah Cikal Lebak Bulus sukses raih 55 Medali di WSC Global Round Korea Selatan, 2023. Dok. Cikal)

Sebagai salah satu perwakilan delegasi dari Junior Team atau jenjang kelompok SMP yang meraih 13 medali dan 1 piala di berbagai macam kategori, baik itu menulis, debat, Scholars Challenge berbagai bidang ilmu, Sultan mengungkapkan rasa syukurnya dapat menjadi salah satu wakil Indonesia yang menunjukkan kemampuan dan kompetensi terbaik sebagai seorang pelajar dunia.

“Hasil dari kerja keras aku saat di Korea selama hampir satu minggu merupakan 13 medali di berbagai macam kategori dan 1 piala. Aku meraih 9 medali yang diraih dari prestasi individu dan 4 yang diraih dari prestasi kelompok. Aku merasa bangga karena aku tidak hanya meraih prestasi untuk diriku ataupun untuk Sekolah Cikal Lebak Bulus, tetapi untuk Indonesia. Dengan saya meraih prestasi yang cukup tinggi, aku sudah membuktikan bahwa orang Indonesia tidak kalah hebat dengan pelajar mancanegara.” ungkapnya.