Cerita Matthew, Alumnus Cikal 2021, Musisi Jazz yang Meraih Beasiswa IISMA 2023

Matthew merupakan alumnus Cikal tahun 2021 yang meraih beasiswa Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2023 yang merupakan beasiswa dari pemerintah Indonesia, khususnya, dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk para pelajar Indonesia menjalankan pendidikan di universitas terbaik luar negeri secara gratis.

Matthew berhasil menerima beasiswa IISMA 2023 di The University of Western Australia dengan jurusan Creative Industry. Saat masih bersekolah di Cikal, Matthew yang memiliki minat tinggi di bidang Musik ini bahkan pernah mewakili Indonesia di International Online Contest World Art Games pada 2020 dan meraih posisi kedua dunia. 

(Christopher Matthew, Alumnus Cikal 2021, Meraih Beasiswa IISMA 2023 di The University of Western Australia. Dok. Cikal)

Seperti apa cerita dan kisah Matthew meraih beasiswa IISMA 2023? Simak cerita Matthew berikut ini.

Impian Matthew Dalami Musik dan Ekosistem Industri Musik Dunia

Dalam sesi wawancara bersama Matthew sebelum momen keberangkatannya, ia berbagi cerita tentang awal mula dirinya mencoba beasiswa IISMA 2023 sebagai sarana untuk mendalami musik serta ekosistem Industri Musik Dunia.

(Matthew bercita-cita mendalami musik dan ekosistem bisnis di masa studinya di Australia. Dok. Cikal)

“Aku ingin menjajaki kuliah di luar negeri dan keinginanku ini juga didorong oleh orangtua juga.  Aku ingin kuliah di negara Australia dengan metode belajar yang berbeda. Aku ingin mendalami bidang Musik dan ekosistem bisnis dari Global Music Industry, selain aku ingin belajar di komunitas dengan budaya yang berbeda, meraih peluang baru dan mengasah kemandirian dengan mencoba beasiswa IISMA 2023.” ceritanya. 

Baca juga : Cerita Rafael, Alumnus Cikal 2021, Peraih Beasiswa Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA)

Perjalanan Matthew Menuju The University of Western Australia 

Perjalanan Matthew meraih tiket IISMA 2023 ternyata tidak dimulai dalam kurun waktu dan persiapan yang singkat. Ia telah berusaha untuk mempersiapkan keikutsertaannya dalam proses seleksi IISMA selama satu tahun. 

“Mengingat pandemi dan melihat kebutuhan global, saya melakukan survei dahulu untuk opsi bersekolah dan mendapatkan pengalaman global.  Saya pun mengikuti pengumuman IISMA setahun lalu, merencanakan jadwal dan mempersiapkan sertifikasi yang saya harus penuhi. Aku pun mengikuti IG IISMA menunggu waktu pengumuman.  Februari 2023 dibuka pendaftaran dan kami mulai mempersiapkan bahan-bahan submission.” ceritanya.

(Fakta inspiratif perjalanan Matthew menuju Univeritsy of Western Australia melalui IISMA 2023. Dok. Cikal)

Beberapa rangkaian asesmen yang Matthew lalui dalam proses seleksi IISMA antara lain adalah Tes Wawasan Kebangsaan hingga wawancara. Proses rangkaian seleksinya sendiri ia tempuh selama 1 bulan. Setelah melaluinya dengan penuh semangat, Matthew pun meraih kabar baik dari perjuangannya yakni ia berhasil lolos di The University of Western Australia. 

“Proses seleksi berlangsung selama hampir sebulan dan saya lolos di pilihan pertama saya yaitu The University of Western Australia di Perth.  Lolos di IISMA 2023, waktu studi saya nanti akan berlangsung selama satu semester dari Juli 2023 sampai dengan November 2023 dengan  jurusan Creative Industry, dengan cakupan pembelajarannya meliputi Popular Music in Global Perspective, Communication, and Electronics Music.” cerita alumnus Cikal yang berkuliah di SAE Institute Jakarta (SAE Indonesia).

Setelah selesai pengumuman, Matthew pun bergabung dalam kelompok Pra-Keberangkatan (PK) yang menghadirkan berbagai kegiatan sebelum waktu berangkat studi. Terdapat beberapa tugas persiapan yang dijalankan olehnya, antara lain, pembuatan video kolaborasi, pembuatan infografis tentang Indonesia, hingga SDG Challenge dalam tim.

Baca juga : Masih Milih Jurusan Kuliah karena Gengsi? Coba Simak Tips Alumni Cikal Berikut Supaya Tidak Menyesal!

Tingginya Minat Matthew di Musik, Dorong Dirinya Selalu Berkarya

Sebagai alumnus Sekolah Cikal tahun 2021, Matthew dikenal sebagai seorang pianis berprestasi dengan genre musik Jazz. Minat tingginya dalam bidang musik, khususnya di Piano serta genre musik Jazz, telah mengantarkannya pada 2020 lalu mewakili Indonesia di International Online Contest World Art Games pada 2020 dan meraih posisi kedua dunia. 

(Dikenal sebagai pianis berbakat, Matthew telah banyak menghadirkan penampilan terbaiknya dengan genre musik Jazz. Dok. Cikal)

Setelah lulus, Matthew tetap konsisten melanjutkan minatnya di musik Jazz dalam permainan pianonya dan kini sudah menghasilkan banyak karya yang dapat diakses di Youtube Channelnya  (@christophermatthew5937)

“Saya konsisten di jalur jazz, senang saja dengan jazz ini.  Berbarengan dengan proses perkuliahan di SAE Tahun 2021 dan 2022 Saya memilih fokus beberapa kegiatan dengan target yang Saya tentukan yaitu Piano Jazz dan Saya menyelesaikan International Assessment di Mei 2023, Saya lulus Level 6 out of 8 Level dari Trinity International Music Assessment.  Lalu, Saya melanjutkan proses Vocal Practice saya dan menyelesaikan 2 tingkat Digital Music.“ ungkap Matthew yang juga menyukai Martial Art seperti Wingchun dan Boxing.

Beberapa karya dan penampilan Matthew antara lain sebagai berikut:

Kilas Balik Matthew saat Bersekolah di Sekolah Cikal 

Ketika diajak berbagi momen kilas balik saat menjadi pelajar di Sekolah Cikal, Matthew menceritakan momen kegiatan Cikal Career Chat sebagai salah satu sarana pemetaan minat dan bakatnya menuju jenjang Universitas. 

“Saat saya di Sekolah Cikal, saya banyak berdiskusi dan salah satunya kegiatan Career Chat Cikal itu banyak memberi pemahaman akan dunia kerja dan profesional serta keahlian-keahlian tertentu yang bisa menjadi dunia kreatif untuk berkarya di zaman digital saat ini. Saya dibantu orang tua melakukan survei dan mengunjungi beberapa kampus sebelum akhirnya memilik SAE dengan beasiswa. Saya memutuskan untuk serius menekuni Bidang Musik dan melengkapi diri Saya dengan aspek Bisnis, tidak hanya aspek sebagai Performer.” ungkap Matthew. 

(Momen kebersamaan Matthew dan teman-temannya saat di Sekolah Cikal Amri Setu, Jakarta Timur. Dok. Cikal)

Tak disangka dengan proses pemetaan minat, bakat, dan pendampingan yang berkala oleh tim konselor di Sekolah Cikal, Matthew berhasil membidik beberapa kampus, antara lain: 

Pesan Inspiratif Matthew pada Seluruh Pemuda Indonesia

Bagi Matthew yang ingin selalu mengasah minat dan pengembangan dirinya di bidang musik, Matthew pun menyampaikan pesan inspiratifnya kepada pemuda Indonesia. Baginya, penting sekali untuk selalu mencoba melakukan eksplorasi dalam konteks yang positif dan tidak pernah perhenti untuk menjadi diri sendiri. 

“Jangan takut mencoba dalam konteks positif, baik mencoba berkompetisi, mencoba jalur beasiswa, kalaupun gagal pasti mendapat pelajaran berharga.  Sebagai generasi baru kita alangkah baiknya berpikir dan hidup dalam konteks Global, maka mari perluas wawasan, banyak mempelajadi kehidupan internasional, bangun jejaring global, belajar beberapa bahasa internasional akan sangat membantu kita beradaptasi. Be Yourself and Go Global teman-teman!.” tutupnya dengan ramah.(*)

Wah, luar biasa ya, cerita dan pesan inspiratif dari Matthew. Semoga sukses Matthew dalam studinya dengan Beasiswa di Australia! 

Informasi Customer Service Cikal 

Tanyakan informasi mengenai pendaftaran, program hingga kurikulum Cikal melalui Whatsapp berikut : https://bit.ly/cikalcs (tim Customer Service Cikal)

Artikel ini ditulis dan dipublikasikan oleh Tim Digital Cikal 

• Narasumber :  Christopher Matthew, Alumnus Cikal 2021, Peraih Beasiswa IISMA 2023

• Editor : Layla Ali Umar 

• Penulis : Salsabila Fitriana