Cikal Pop Up Class, Pengalaman Belajar Menyenangkan dan Fleksibel Bagi Orang tua dan Anak

Jakarta, Rumah Main Cikal. Keinginan mengembangkan interaksi sosial anak di rumah selama pandemi kini menjadi kebutuhan yang nyata bagi banyak orang tua. Namun, sayangnya banyak dari sesi kegiatan daring yang ada di sosial media berbenturan dengan jadwal bekerja dari rumah para orang tua.

Hal tersebut membuat Rumah Main Cikal, yang selalu mengutamakan kolaborasi dengan Orang tua, menjawab kebutuhan orang tua dengan melahirkan Cikal Pop Up Class, program kegiatan stimulasi menyenangkan yang dapat diikuti oleh publik, khususnya orang tua yang memiliki anak-anak usia dini,  dan dapat memilih kegiatan atau pun jadwal dengan lebih fleksibel.

(Kegiatan Cikal Pop Up Class, stimulasi menyenangkan dan fleksibel yang dibuat oleh Cikal bagi para orang tua dan anak usia dini. Doc. Rumah Main Cikal)

Jadwal Fleksibel, Kegiatan Tidak Monoton

Sebagai sekolah yang mengusung konsep belajar sambil bermain sesuai dengan tahap perkembangan anak, Rumah Main Cikal memahami betul keinginan orang tua untuk memenuhi kebutuhan anak-anaknya di rumah dengan aktivitas bermakna dan menyenangkan.

Menurut Dara Farhana, salah satu pendidik Rumah Main Cikal. Cikal Pop Up Class terlahir sebagai jawaban atas harapan banyak orang tua yang memiliki anak-anak usia dini dan ingin mengisi hari-hari anak mereka dengan kegiatan stimulasi dan dengan jadwal yang fleksibel.

“Cikal Pop Up Class merupakan kegiatan stimulasi menyenangkan yang didedikasikan bagi anak usia dini. Dengan jadwal fleksibel yang disediakan, orang tua dapat memilih kegiatan sesuai kebutuhan masing-masing saat di rumah saja.” tutur Dara Farhana yang lebih sering disapa Tante Dara, panggilan khas bagi guru Rumah Main Cikal melalui Kanal Youtube Resmi Sekolah Cikal.

(Antusiasme Cikal Pop Up Class untuk usia pre kindie (3-4 tahun) pada tanggal 31 Oktober 2020. Doc. Rumah Main Cikal)

Menurut Afiyah Rohana, salah satu orang tua yang mengikuti kegiatan Cikal Pop Up Class bagi putrinya di kelas Bayi, Kegiatan Cikal Pop Up Class benar-benar memiliki jadwal yang sangat fleksibel dan sesuai dengan waktu luang orang tua. Selain itu, aktivitasnya juga tidak membuat anak bosan.

“Bagi saya, aktivitas Cikal Pop Up Class dari segi jadwal oke banget, mengingat saya kan bekerja. Jadi, pemilihan hari sabtu adalah hari terbaik untuk belajar dan bermain dengan anak saya. Lalu, kalau dari segi aktivitasnya menurutku dengan adanya activity kit, anak bisa mengeksplorasi, tidak monoton dan tidak cepat bosan.” tuturnya saat dihubungi (3/11)

(Sesi pengembangan sensorik dan motorik anak usia dini usia bayi-bayi (6-12 bulan) Cikal Pop Up Class. Doc. Rumah Main Cikal)

Bukan Hanya Kegiatan Main-Main Semata

Jika pada umumnya kegiatan trial hanyalah aktivitas bermain-main semata, bagi para orang tua yang telah mengikutinya, kegiatan Rumah Main Cikal sangat berbeda. Rumah Main Cikal membuat kegiatan yang selalu bertujuan terhadap anak-anak usia dini. Jadi, bukan hanya kegiatan main-main saja.

“Di kegiatan Cikal Pop Up Class, anak akan memperoleh aktivitas yang bertujuan. Jadi, bukan hanya sekedar aktivitas bermain saja. Tetapi, bermain yang terarah dan pengalaman belajar yang menyenangkan disesuaikan dengan fase perkembangan masing-masing anak.” jelas Tante Dara.

(Keseruan adik-adik usia 1-2 tahun mengasah sensorik di sesi Cikal Pop Up Class 31 Oktober 2020. Doc. Rumah Main Cikal)

Beragam kegiatan sensorik, motorik, seni, dan musik yang bermakna hadir melalui kegiatan yang dibuat oleh Rumah Main Cikal yang dikenal dengan sekolah anak usia dini yang penuh inovasi ini.

“Di Cikal Pop Up Class, Rumah Main Cikal mengajak anak-anak untuk mengikuti ragam kegiatan menyenangkan seperti sensorik, motorik, seni, musik dan masih banyak lagi.” tambahnya.

Menurut Ibu Janiar, salah satu orang tua yang mengikutsertakan anaknya dalam kelas kakak-kakak, kegiatan Cikal Pop Up Class ini memunculkan kegiatan kreatif bagi anak dan orang tua untuk berkarya bersama, dan membangun interaksi bermakna. Jadi bukan hanya bermain-main saja.

“Saya senang karena kegiatan Cikal Pop Up Class ini ada di akhir pekan dan kegiatannya pun bermakna dengan media kit dan berkarya bersama, membuat topeng kelinci. Jadinya, anak pun punya kegiatan yang terarah, dan bisa interaksi dengan teman-teman barunya juga guru di layar.” ucap Ibu Janiar.

(Sesi Cikal Pop Up Class kakak-kakak (usia 2-3 tahun) dengan tema berkarya bersama orang tua membuat Topeng Bunny. Doc. Rumah Main Cikal)

Ibu Afiyah menambahkan pendapat Ibu Janiar dengan mengatakan bahwa kegiatan Cikal Pop Up Class dapat sangat membantu anak-anak di rumah melatih motoriknya dan menjadi pilihan yang tepat untuk diikutsertakan oleh para orang tua yang punya anak usia dini selama pandemi.

“Menurutku Cikal Pop Up Class sangat membantu anak melatih motoriknya. Walaupun pada dasarnya orang tua bisa mencari aktivitas di internet sendiri, tetapi kalo ikut Cikal Pop Up Class anak dan orang tua dapat kegiatan yang dapat lebih diarahkan. Jadi, mengikuti kegiatan Cikal Pop Up Class di masa pandemi ini akan jadi pilihan yang tepat bagi para orang tua dan anak di rumah.” tutupnya. (sfa)