Dukung Anak Ekspresikan Diri dengan Ragam Gagasan dan Imajinasi, Sekolah Cikal Surabaya Beri Ruang Bagi Murid Kreasikan Sudut Sekolah Dengan Mural!

Dukung Anak Ekspresikan Diri dengan Ragam Gagasan dan Imajinasi, Sekolah Cikal Surabaya Beri Ruang Bagi Murid Kreasikan Sudut Sekolah Dengan Mural!


Durasi Waktu Baca : 4 Menit, 9 Detik


Surabaya, Sekolah Cikal Surabaya. Di masa sekarang ini, anak-anak tidak lagi dipenuhi dengan rasa takut dalam mencoba atau takut akan kegagalan karena tidak memperoleh nilai 100 atau menjadi juara kelas untuk mencapai kesuksesan belajar, karena di masa kini kemerdekaan belajar anak semakin terbuka dan setiap anak berhak menikmati proses belajarnya untuk menumbuhkan kompetensi dirinya.


Salah satu potret bersekolah yang membuat anak berbahagia dan selalu bersemangat dalam mengasah kompetensinya hadir dari Sekolah Cikal Surabaya. Sekolah Cikal Surabaya, yang merupakan sekolah berbasis kompetensi terkenal di Surabaya dengan menerapkan kurikulum Kompetensi 5 Bintang Cikal dan terintegrasi dengan kurikulum internasional International Baccalaureate ini, megutamakan praktik pembelajaran, interaksi dan pengembangan diri yang berfokus pada anak.  


Sekolah Cikal Surabaya bahkan merealisasikan pemusatan pembelajaran anak dengan memberikan ruang bagi setiap anak untuk berkreasi dan mengekspresikan ide diri dengan melukis mural di sudut-sudut sekolah pada (5/9). 


(Potret salah satu murid Cikal Surabaya saat mengkreasikan mural salah satu sudut Sekolah Cikal Surabaya. Dok. Sekolah Cikal Surabaya)


Baca juga : Menerapkan Pendekatan Personalisasi, Sekolah Cikal Bebaskan Murid Mendesain Model Seragam Batik Sampai Mewarnai Rambut!





Kreasi Mural Sesuai Kepribadian Murid, Bentuk Personalisasi Berkarya di Sekolah Cikal Surabaya 


Sebagai salah satu pendidik di Sekolah Cikal Surabaya, Fidelis Permana Sari atau yang akrab disapa Delis menyebutkan bahwa kesempatan dan ruang yang dihadirkan oleh Sekolah Cikal untuk para murid di jenjang SMP dan SMA membuat kreasi mural di sudut sekolah dilakukan sebagai langkah dan kesempatan bagi murid mengekspresikan dirinya, melalui gagasan, imajinasi dan ide positif yang dapat menginspirasi anggota komunitas sekolah. 




“Setiap Anak Cikal Diberikan Hak untuk Mengekspresikan Diri Sendiri (Self-Expression) dengan Gagasan dan Imajinasi Mereka Melalui Mural!”

Fidelis Permana Sari, Pendidik Sekolah Cikal Surabaya





“Pelaksanaan kegiatan mural ini sebenarnya menjadi salah satu rangkaian pengenalan sekolah untuk tahun ajaran baru 2022/2023 di Sekolah Cikal Surabaya. Kami mengajak dan memberikan ruang bagi murid-murid kelas 7 hingga 12 jenjang SMP dan SMA untuk mengkreasikan sudut sekolah dengan ketentuan satu anak berhak memiliki satu sudut.” ucapnya.


(Salah satu potret momen melukis mural dari murid SMA Cikal Surabaya. Dok. Sekolah Cikal Surabaya)


Ia juga menyebutkan bahwa dalam praktiknya pemberian ruang bagi murid-murid untuk mengkreasikan idenya secara personal merupakan bentuk pendekatan personalisasi yang dihadirkan oleh Sekolah Cikal. 


“Untuk temanya sendiri, kami dari pihak guru tidak menentukan satu tema, karena kami percaya anak-anak memiliki banyak ide dan gagasan, sehingga anak-anak dibebaskan untuk menggambarkan mural sesuai dengan kepribadian mereka, boleh bertemakan Cikal, kutipan motivasi atau ide lainnya sebagai bagian dari mengekspresikan diri mereka secara personalisasi seperti pendekatan yang selalu Cikal terapkan.” tambahnya. 



Menurut Kepala Sekolah Cikal Surabaya jenjang SMP-SMA, pelaksanaan kegiatan mural sendiri telah diterapkan sebagai salah satu cara pendekatan personalisasi sejak 2017 yang membentuk kemerdekaan belajar, inovasi hingga tantangan hadapi pembelajaran, termasuk dalam kehidupan. 


“Mural untuk anak-anak di jenjang SMP dan SMA merupakan praktik baik yang dilakukan bersama oleh murid dan guru. Personalisasi menjadi kekuatan Sekolah Cikal untuk memastikan kemerdekaan anak dalam menetukan arah belajarnya. Dalam konteks mural sendiri, personalisasi terlihat ketika anak melakukan perencanaan, menetukan referensi muralnya, melakukan diskusi secara mandiri dengan guru serta proses pengujian yang dikehendaki selama proses pemuatan. Refleksi menjadi langkah penutup kegiatan ini untuk mendengarkan lebih pengalaman apa yang anak dapat dan bagaimana mereka menemukan cara untuk mengahadapi tantangan dalam prosesnya.” jelas Enita. 


Baca juga : Orang tua, Kenali Sisi Positif dan Negatif Media Sosial Bagi Pengembangan Diri Remaja!




Kegiatan Mural Sudut Sekolah Cikal, Asah Komitmen dan Kemampuan Berinovasi Murid di Masa Depan


Dengan memberikan satu buah sudut untuk setiap murid mengkreasikan gagasan, ide dan imajinasinya sesuai dengan kepribadian, Delis menuturkan bahwa dalam praktik ini setiap murid yang bergerak menciptakan karyanya diasah untuk mengembangkan dan menguatkan komitmen, tanggung jawab dan kemampuannya berinovasi dengan rentang waktu yang ditentukan. 


“Kegiatan ini kami buat sebagai sarana menumbuhkan komitmen dan tanggung jawab untuk menyelesaikan karya yang telah mereka mulai dengan tenggat waktu yang ditentukan. Tentu jika dikaitkan dengan Kompetensi 5 Bintang Cikal, kami pun berupaya untuk mengasah beberapa dimensi kompetensi yang ditumbuhkan bagi setiap pelajar di Sekolah Cikal Surabaya khususnya, yakni memiliki kemampuan komunikasi yang baik (komunikatif), memiliki komitmen, mandiri, reflektif, dan juga inovatif.” jelasnya. 


(tema motivasi diri dan pengembangan diri menjadi salah satu tema yang dikembangkan oleh murid SMP-SMA Cikal Surabaya. Dok. Cikal)


Dengan langkah dan komitmen yang kuat dengan personalisasi di Sekolah Cikal Surabaya, Enita menjelaskan bahwa Cikal Surabaya sebagai sekolah berbasis kompetensi terbaik di Surabaya akan selalu memberikan ruang dan menguatkan komitmen Sekolah Cikal Surabaya untuk menjadi pelajar mandiri. 


“Komitmen Sekolah Cikal Surabaya untuk menjadikan murid pembelajar yang mandiri adalah dengan menyediakan ruang seluas-luasnya untuk anak menyampaikan aspirasi, memberikan kesempatan untuk mendiskusikan solusi serta bersama-sama melalukan refleksi untuk berbagai hal di masa mendatang. Semua proses ini dilakukan melalui kegiatan yang disiapkan untuk murid baik oleh sekolah maupun oleh murid melalui organisasi Student Council untuk siapkan masa depannya menjadi lebih berdaya dan bermakna.” tutupnya. (*)


Baca juga : Khawatir dengan Dampak Negatif Penggunaan Media Sosial Pada Remaja? Orang tua, Coba Simak Tips Pendampingannya berikut ini!





Tanyakan informasi mengenai pendaftaran, program hingga kurikulum Cikal bagi anak berkebutuhan khusus melalui Whatsapp berikut : https://bit.ly/cikalcs (tim Customer Service Cikal)




Artikel ini ditulis dan dipublikasikan oleh Tim Digital Cikal 

  • Narasumber : Enita Wardhana, S.Hum, Kepala Sekolah Cikal Surabaya Jenjang SMP dan SMA.

  • Editor : Layla Ali Umar 

  • Penulis : Salsabila Fitriana


I'M INTERESTED