Pameran Seni Rupa dan Film Sekolah Cikal Jakarta 2024, Ajak Audiens Turut Introspeksi Diri

Pameran Seni Rupa dan Film Sekolah Cikal Amri Setu dan Sekolah Cikal Lebak Bulus 2024, Ajak Audiens Turut Introspeksi Diri


Durasi Waktu Baca :  4 Menit



Jakarta, Sekolah Cikal.Sekolah Cikal Jakarta yang  terdiri dari Sekolah Cikal Amri Setu di Jakarta Timur dan Sekolah Cikal Lebak Bulus di Jakarta Selatan sukses menggelar International Baccalaureate Diploma Program (IBDP) Visual Art, and Film Exhibition sebagai puncak pembelajaran sekaligus asesmen pembelajaran dari program Seni Rupa dan Film bagi kelas 12 dan kelas 11 pada 22-24 Maret 2024.


Di tahun ke-8 pagelarannya, Sekolah Cikal Jakarta menampilkan karya-karya Seni Rupa dan Film terbaik dari 33 murid kelas 12 dan kelas 11 yang memiliki minat tinggi dan menikmati rangkaian proses belajar program tersebut. 



(International Baccalaureate Diploma Program (IBDP) Visual Art, and Film Exhibition Sekolah Cikal Jakarta. Dok. Cikal)


Bertajuk Fragmented Realities, para murid berupaya mengabadikan potret realitas kehidupan berdasarkan pengalaman mereka sebagai manusia (dari apa yang disaksikan, dijalani, dan diamati dalam waktu-waktu yang berlalu) melalui karya-karya mereka. Di pameran tahun ini, karya-karya murid pun mampu mengajak para penikmat karya seni turut introspeksi diri saat menyaksikan karya dan kisah dibaliknya.


Penasaran dengan cerita lengkapnya? Simak liputannya berikut!

IBDP Exhibition Sekolah Cikal Jakarta, Puncak dari Pengalaman Seni Murid SMA Cikal Jakarta


Sebagai sekolah yang telah terotorisasi IB di Jakarta, Sekolah Cikal Amri Setu Jakarta Timur dan Sekolah Cikal Lebak Bulus Jakarta Selatan telah menghadirkan 8 kali pameran Seni dan Film sebagai puncak dari selebrasi pembelajaran para muridnya.


Pendidik Seni Rupa Sekolah Cikal Amri Setu Jakara Timur, Ieuan Andalver Noble atau yang disapa Nobi menyebutkan bahwa International Baccalaureate Diploma Program (IBDP) Visual Art, and Film Exhibition adalah puncak pengalaman Seni para murid di Sekolah Cikal, khususnya yang memilih program IB. 


“IBDP Exhibition adalah pameran akhir; puncak dari pengalaman Seni IB para murid. Para murid menyajikan pilihan karya terbaik mereka dalam bentuk pameran akhir yang disusun dengan cermat, dan mempertahankan serta mengartikulasikan tujuan dan niat mereka melalui karya dan penulisan mereka.” ceritanya.


(IBDP Exhibition adalah pameran akhir dan puncak dari pengalaman Seni IB para murid di Sekolah Cikal Jakarta. Dok. Cikal)


Dalam prosesnya, menurut Angga Cipta Praditama, pendidik Seni Rupa Sekolah Cikal Lebak Bulus, para murid akan memulai perjalanan mereka dengan proses mind mapping gagasan dari personality dan isu yang mereka ingin angkat dalam karya mereka. 


“(Dari sisi substansi karya) para murid mengawali dengan proses mind mapping dari keterhubungan antara kepribadian murid dan ketertarikan isu yang akan diperdalam. Sementara di area teknis dan konteks, murid-murid belajar mensintesis bagaimana meramu ide menjadi permainan simbol yang muncul dalam karya mereka. Material atau medium yang dipilih tentu akan memiliki makna khusus.” ujarnya. 


Baca Juga : Playground of Samudera Pasai, Manifestasi Sekolah Cikal Tumbuhkan Jiwa Patriotisme Murid melalui Kisah Keumalahayati




Pameran Seni Rupa dan Film Murid SMA Cikal Jakarta Penuh Kreativitas dan Gagasan Kritis


Pada momen pameran berlangsung, banyak sekali tokoh publik yang menghadiri antara lain, Najelaa Shihab, pendidik dan Pendiri Cikal, Riri Riza dan Eddy Prasetya yang merupakan Sutradara Film Indonesia, Tari Sandjojo, Head of School Cikal, dan masih banyak lagi.


(Kehadiran berbagai tokoh di IBDP Exhibition Sekolah Cikal Jakarta. Dok. Cikal)


Karya-karya yang ditampilkan oleh para murid kelas 12 dan kelas 11 antara lain adalah lukisan, seni patung, animasi dan instalasi, dan film. 


Untuk Seni Rupa dari Sekolah Cikal Amri Setu, terdapat 9 murid yang menampilkan karyanya, terdiri atas 6 murid kelas 12 dan 3 murid kelas 11 yang menampilkan karyanya. Sedangkan untuk Sekolah Cikal Lebak Bulus, terdapat 16 murid, 8 murid kelas 12 dan 8 murid kelas 11 yang menunjukkan karya-karya seni rupanya, Masing-masing murid kelas 12 bahkan, menampilkan 4-8 karya seni rupa ciptanya, lho!


Untuk murid program Film, seluruhnya berasal dari kampus Sekolah Cikal Lebak Bulus yang terdiri dari 6 murid kelas 12 dan 2 kelas 11. 


Beberapa judul film karya murid-murid Sekolah Cikal Lebak Bulus antara lain, Lowood Academy, Rumah ke Rumah, Muffin’s Journey, dan Daydream, 


Tari Sandjojo, Head of School Cikal, mengungkapkan rasa bangganya akan semua karya para murid SMA Cikal Jakarta dan cerita proses dibaliknya. Semua murid baginya menampilkan karya yang dipenuhi dengan kemampuan berpikir kritis dan kreativitas. 


“Saya sangat bangga pada semuanya, mereka semua membuat saya terkagum-kagum dengan konsep dan cerita di balik karya mereka, serta proses belajar yang mereka lalui. Tetaplah menjadi pribadi yang kreatif dan kritis!” ungkapnya. 


Baca Juga : Cikal Resmi Dirikan Taman Baca di Kota Pekalongan dari Hasil Donasi Playground of Mataram 2023




Pameran Seni Rupa dan Film Sekolah Cikal Jakarta, Ajak Audiens Turut Introspeksi


Nobi, pendidik Seni Rupa Sekolah Cikal Amri Setu, mengungkapkan bahwa secara esensial dan tersirat, semua karya yang diciptakan dan ditampilkan oleh murid SMA Sekolah Cikal Jakarta didedikasikan untuk mengajak para penontonya turut merasakan proses introspeksi dalam menciptakan karyanya dari pecahan realitas yang ada. 


“Dari pameran ini, para murid Sekolah Cikal Jakarta ingin mengajak para penonton untuk memulai perjalanan introspeksi dan eksplorasi dan menantang mereka untuk mempertanyakan asumsi mereka tentang sifat realitas dan peran individualisme di dalamnya. Dengan merayakan keragaman pengalaman manusia, kami melihat para murid juga mengajak para penonton untuk memupuk empati, pemahaman, dan penghargaan terhadap beragam cara kita dalam mempersepsikan dunia.”jelasnya.


Seluruh karya dari para murid SMA Sekolah Cikal Jakarta yang memilih Diploma program Seni Rupa dan Film dalam hal ini melalui proses penilaian berdasarkan kualitas karyanya mereka, baik dari tema yang jelas, cara murid menyampaikan intensi artistik mereka, conceptual framework yang diangkat, dan juga tanggapan dari para audiens. (*)


Baca juga : 5 Keunggulan Sekolah Cikal Amri Setu, Sekolah Swasta Nasional Akreditasi A yang Terotorisasi IBDP di Jakarta Timur





Informasi Cikal Support Center 

Tanyakan informasi mengenai pendaftaran, program hingga kurikulum Cikal melalui Whatsapp berikut :+62 811-1051-1178




Artikel ini ditulis dan dipublikasikan oleh Tim Digital Cikal 

  • Narasumber :

    • Tari Sandjojo, Head of School Cikal.

    • Ieuan Andalver Noble, Pendidik Visual Art Sekolah Cikal Amri Setu

    • Angga Cipta Praditama, Pendidik Visual Art Sekolah Cikal Lebak Bulus 

    • Hendra Kaprisma, Pendidik Film Sekolah Cikal Lebak Bulus 

  • Editor : Layla Ali Umar 

  • Penulis : Salsabila Fitriana






I'M INTERESTED