Cerita Arya, Pianis Muda SMP Cikal Amri Setu, Raih Belasan Prestasi Nasional-Internasional!

Cerita Arya, Pianis Muda SMP Cikal Amri Setu, Raih Belasan Prestasi Nasional-Internasional!

Durasi baca : 3 menit 



Jakarta, Sekolah Cikal Amri Setu. Mari berkenalan dengan Aryasatya Bisma Pandega, murid kelas 7 SMP Cikal Amri Setu yang baru-baru ini menoreh prestasi di bidang musik piano pada kompetisi Piano Nusantara Plus dan berhasil meraih juara satu. Selain kompetisi nasional, Arya juga unjuk bakat pada kompetisi piano internasional, Taiwan 8th Aegean International Competition dan memenangkan silver award dalam perlombaan tersebut.


(Aryasatya, Pianis Muda Berprestasi dari SMP Cikal Amri Setu. Dok. Arya)


Seperti apa proses Arya di bidang musik piano? Simak cerita inspiratifnya dibawah ini! 


Baca juga : Cerita Aruna, Murid SD Sekolah Cikal Surabaya, Raih Prestasi di Kejuaraan Sepatu Roda Provinsi IX Jawa Timur





Terjun ke Dunia Musik Piano Sejak Usia 3 Tahun

Perjalanan berpiano Arya dimulai saat dirinya berusia 3 tahun di salah satu sekolah musik di Bekasi. Meski mengalami kesulitan, ia  tetap berlatih dengan tekun hingga aktif mengikuti berbagai kompetisi piano.


“Aku memulai berkenalan dengan piano saat aku masih berumur 3 tahun di sebuah sekolah musik. Saat itu, aku masih sering merengek karena aku tidak mengerti cara bermainnya, tapi aku tetap terus berlatih.” ungkap Arya. 


Baca juga :Cerita Maritza, Murid SMA Cikal Serpong, Jadi Wakil Indonesia di Tech Girls Summer Camp 150 Negara!




Tertarik dengan Musik Klasik dari Game Favorit 

Minat Arya muncul pada musik klasik saat dirinya berusia 8 tahun. Ia bercerita bahwa lagu-lagu di game kesukaannya menjadi inspirasi untuk mempelajari musik klasik. Untuk mendalami teori dan cara bermain piano yang benar, Arya didukung ibunya dengan menambahkan jadwal kursus piano di sekolah musik yang lain.


“Ketika aku berumur 8 tahun aku sangat menyukai lagu-lagu yang ada di game kesukaanku, maka dari itu aku memulai mempelajari beberapa dari lagu tersebut, sampai akhirnya aku diperkenalkan kepada music classic. aku sangat menyukai music classic karena dengan nada yang tenang, dan akhirnya aku mencoba lagu classic. Ketika ibu mengetahui bahwa aku suka music classic, ibu menambahkan satu les tambahan lagi agar teori dan cara bermainku di piano dapat semakin bagus.” kata Arya.


Seiring waktu berlalu, potensi Arya semakin berkembang. Ia bahkan  mulai memberanikan diri mengikuti berbagai kompetisi hingga berhasil meraih 12 penghargaan dan berpartisipasi di 9 perlombaan tingkat nasional dan internasional.


Baca juga : Cerita Ifti, Murid SMA Cikal Serpong, Aktif Berkuda Sejak Dini dan Raih Puluhan Prestasi!




Tantangan dan Dukungan Belajar Piano

Bagi Arya, tantangan terbesar saat mempelajari piano adalah berhadapan dengan rasa malas, hingga teori musik yang begitu sulit dipahami.


“Menurutku tantangan yang aku hadapi saat bermain piano adalah ujian, kemalasan saya,  teori musik yang sekompleksitu.” kata Arya.


Untuk menghadapi itu, Arya menjadikan orang tuanya sebagai motivasi terbesar Arya untuk terus bermain piano dan meraih juara.


“Orang yang selalu mendukung saya untuk terus bermain piano dan mencapai juara adalah kedua orang tua saya, merekalah yang selalu mengantarkan aku ke tempat kompetisi, selalu mengingatkan saya untuk berlatih piano dan selalu mendukungku bermain piano.” jelas Arya.

Selain itu, dukungan dari Sekolah Cikal juga menyertai Arya. Cikal melihat potensi Arya dalam bermusik dan melibatkannya di acara sekolah.

“Cikal sangat melihat minat dan bakat saya di Musik, salah satunya adalah ketika saya mengikuti audisi POPA saya dipilih sebagai pianisnya, ketika saya memenangkan lomba ini teman-teman dan guru saya memberikan apresiasi yang hangat untuk saya, saya merasa bahwa usaha saya dapat dihargai juga.” imbuh Arya.(*)


Baca juga : Cerita Fathiya, Murid SD Sekolah Cikal Serpong, Raih Prestasi di Kejuaraan Akuatik Kabupaten Tangerang!




Deretan Kompetisi yang Berkesan untuk Arya

September lalu, Arya berpartisipasi dalam Kompetisi Piano Nusantara Plus. Arya mempersiapkan diri untuk kompetisi ini selama 5 bulan, dan membagi waktu latihan antara di rumah dan di tempat kursus.


“Saya mulai mempelajari lagu untuk Kompetisi Piano Nusantara ini kira-kira selama 4-5 bulan. Saya latihan satu jam setiap hari, di tempat kursus dan piano rumah. Untuk latihan piano, dimulai dari pemanasan jari terlebih dahulu. Setelah itu saya mulai bermain tangga nada. Cara saya agar tetap tenang di panggung adalah brain gym dan tarik buang nafas.” ungkap Arya. 


(Fakta Unik Aryasatya, Pianis muda dari SMP Cikal Amri Setu. Dok. Cikal)


Usaha dan persiapannya pun membuahkan hasil, di kompetisi ini, Arya meraih juara satu. Kemenangan ini mengantarkan Arya ke babak final di tanggal 8 Desember nanti. Selamat untuk Arya! 


Selain aktif mengikuti perlombaan nasional, Arya juga menunjukkan bakat pianonya di kancah internasional. Bulan Agustus lalu, Arya mengikuti Taiwan 8th Aegean International Competition di Universitas of Boai, Taiwan. 


“Aku mempersiapkan lomba ini selama 5 bulan. Rasanya persiapan dan perasaan gugup menjadi lega saat semua hal yang aku pelajari selama ini mendapatkan hasil. Di kompetisi ini, aku mendapatkan silver award.” imbuh Arya.(*)


Baca juga : Cerita Mikka, Murid SD Cikal Serpong, Raih 4 Penghargaan di Fun Swimming Competition 2024 Tingkat Provinsi Banten!




Informasi Cikal Support Center 

Tanyakan informasi mengenai pendaftaran, program hingga kurikulum Cikal melalui Whatsapp berikut :+62 811-1051-1178




Artikel ini ditulis dan dipublikasikan oleh Tim Digital Cikal 

  • Narasumber : Aryasatya Bisma Pandega, Murid SMP Cikal Amri Setu

  • Editor : Salsabila Fitriana

  • Penulis : Rahma Yulia 




I'M INTERESTED